https://probolinggo.times.co.id/
Berita

Pemkot Probolinggo Siapkan 5 Dokter Hewan dan 20 Nakeswan untuk Pemotongan Kurban

Jumat, 08 Juli 2022 - 23:01
Pemkot Probolinggo Siapkan 5 Dokter Hewan dan 20 Nakeswan untuk Pemotongan Kurban Petugas kesehatan hewan Pemkot Probolinggo melakukan pemeriksaan pada hewan kurban (FOTO: Sri Hartini/TIMES Indonesia)

TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGOPemkot Probolinggo, telah menyiapkan tenaga kesehatan hewan di tengah maraknya wabah Penyakit Mulut dan Kuku atau PMK, saat Hari Raya Idul Adha tahun 2022 ini.

Ada lima dokter hewan dan 20 nakeswan yang telah disiapkan untuk mengawasi pemotongan hewan Kurban.

Itu dilakukan berdasarkan Surat Edaran (SE) dari Kementrian Pertanian RI, tentang tata cara penyembelihan hewan Kurban. Salah satu poin dalam SE tersebut adalah pemotongan hewan Kurban di luar Rumah Pemotongan Hewan atau RPH boleh dilakukan asalkan sudah mendapatkan izin.

Surat Edaran itu no : 03/SE/PK.300/M/5/2022 tentang Pelaksanaan Kurban dan Pemotongan Hewan dalam situasi wabah Penyakit Mulut dan Kuku (Foot and Mouth Disease).

Dalam SE itu juga tertulis tata cara  pelaksanaan kurban yang memenuhi kaidah keagamaan dan pemotongan hewan untuk menghasilkan daging yang aman, sehat, utuh, dan halal.

Pemeriksaan-Hewan-Kurban-1.jpgPemkot Probolinggo bersama Petugas kesehatan Hewan DPKPP melakukan sidak hewan kurban di jalan Cokro Aminoto Kota Probolinggo. Disini petugas menemukan domba yang Sakit Mata (Foto : Sri Hartini/TIMES Indonesia)

Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan atau DPKPP Kota Probolinggo, menganjurkan untuk para warga kota setempat yang ingin berkurban, diharapkan untuk melaporkan  kegiatan kurban ke dinas terkait.

“Jadi kami memang berupaya untuk mefasilitasi warga yang ingin memeriksakan hewan kurbanya.” Kata Kabid Peternakan DPKPP Kota Probolinggo, Suryanto, Jumat (8/7/2022).

“Sampai saat ini sudah ada 41 titik penjualan hewan yang kami periksa, sehingga kami sudah bisa menentukan jumlah hewan yang diperjual belikan,“ tambahnya.

Berdasarkan data DPKPP, jumlah hewan Kurban yang diperjual belikan adalah domba sebanyak 1233 ekor, kambing sebanyak 23 ekor dan sapi sebanyak 25 ekor.

Suryanto juga mengungkapkan bahwa saat ini sudah banyak  warga, mushola, instansi yang mengajukan permohonan melakukan pemotongan hewan Kurban, baik hewannya dan tempatnya.

Selanjutnya, untuk tekhnis pelaksanaannya pihaknya telah menyiapkan tenaga keswan di setiap kecamatan. Para petugas akan mendatangi secara langsung tempat penyembelehan hewan Kurban bagi yang meminta izin secara tertulis.

 “Kami sudah menyiapkan lima dokter hewan di lima Kecamatan, berikut dengan 20 petugas kesehatannya. Jumlah ini dirasa sudah cukup untuk mengcover sejumlah pelaporan yang telah diajukan,” ujar Suryanto.

Pemeriksaan-Hewan-Kurban-2.jpgPemkot Probolinggo bersama Petugas kesehatan Hewan DPKPP melakukan sidak hewan kurban di Yayasan Al Hidayah Kota Probolinggo. Disini petugas menemukan domba yang masih belum cukup umur (Foto : Sri Hartini/TIMES Indonesia)

Bagi yang tidak mengajukan izin tertulis, petugas akan tetap melalakukan kunjungan langsung sesuai dengan rute yang telah ditentukan.

Sementara itu pemerintah Kota Probolinggo, melakukan sidak ke pedagang hewan pada Jumat pagi. Ada tiga titik yang menjadi sasaran, yakni pedagang hewan di Jalan Hayam Wuruk Kelurahan Jati Kecamatan Mayangan. Pedagang hewan di Jalan Cokro Aminoto Kanigaran , dan Yayasan Al Hidayah Di Jalan Porong Kedopok Kota Probolinggo.

Dari sidak tersebut, ditemukan  satu domba yang sakit mata dan satu domba yang belum cukup umur. Dari itu kata Suryanto, Pemkot Probolinggo, menyiagakan sejumlah dokter hewan dan puluhan nakeswan untuk pemotongan hewan Kurban di tengah wabah PMK.(*)

Pewarta : Sri Hartini
Editor : Muhammad Iqbal
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Probolinggo just now

Welcome to TIMES Probolinggo

TIMES Probolinggo is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.