TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Pengasuh Ponpes Zainul Hasan Genggong, KH Moh. Hasan Mutawakkil Alallah atau Kiai Mutawakkil, menyampaikan pesan mendalam kepada Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo, Gus Haris dan Ra Fahmi. 

Pesan itu disampaikan usai serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo di Gedung DPRD Kabupaten setempat, Senin (3/3/2025).

Dalam pernyataannya, Kiai Mutawakkil mengingatkan bahwa jabatan yang kini mereka emban bukan sekadar kepercayaan dari rakyat. Tetapi juga amanah dari Allah yang kelak akan dipertanggungjawabkan di akhirat.

“Jabatan ini bukan hanya amanah dari masyarakat Probolinggo, tetapi juga amanah dari Allah yang nantinya akan dimintai pertanggungjawabkan, baik secara moral maupun hukum,” ujar Kiai Mutawakkil. 

Sosok yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia atau MUI Jatim ini berharap kepemimpinan Gus Haris dan Ra Fahmi mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat.

Tak hanya itu, beliau juga mengingatkan agar roda pemerintahan dijalankan dengan kejujuran, transparansi, dan suasana yang kondusif.

“Semoga kepemimpinan ini bisa menciptakan atmosfer birokrasi yang sejuk, tetap terkendali, dan transparan demi kepentingan rakyat,” tambahnya. 

Diketahui Gus Haris dan Ra Fahmi merupakan putra terbaik yang lahir dari dua pesantren besar di Probolinggo, yaitu Pesantren Zainul Hasan Genggong dan Pesantren Nurul Jadid Paiton.

Pesan ini menjadi pengingat bahwa kekuasaan bukan sekadar kehormatan, melainkan tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan amanah, keadilan, dan keikhlasan demi kemajuan Kabupaten Probolinggo. (*)