TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Suasana religius membungkus Stadion Gelora Merdeka Kraksaan, Selasa (7/10/2025) malam. Ribuan jamaah dari berbagai penjuru Kabupaten Probolinggo tumpah ruah melantunkan sholawat dalam acara “Probolinggo Mengetuk Pintu Langit”, yang digelar Pemerintah Kabupaten Probolinggo bersama Majelis Sholawat Darus Salam.
Lantunan sholawat menggema syahdu, menembus langit malam, membawa kedamaian di setiap hati yang hadir. Tak hanya masyarakat umum, para ASN, tokoh agama, dan pejabat daerah turut larut dalam irama zikir, duduk bersama tanpa sekat dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan.
Antusiasme warga luar biasa. Mereka datang bersama keluarga, memenuhi setiap sudut stadion dengan tertib, menjadikan acara ini bukan sekadar ritual, tapi juga simbol kuatnya semangat persaudaraan di bumi Probolinggo.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekda Kabupaten Probolinggo, Hari Kriswanto, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni spiritual, melainkan momentum untuk memperkuat moral dan mempererat ukhuwah antarwarga.
“Sholawat adalah cara kita mengetuk pintu langit, memohon keberkahan dan keselamatan bagi daerah tercinta,” ujar Hari.
Ia juga berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin, agar getaran spiritual dan semangat kebersamaan masyarakat terus terjaga.
Apresiasi tinggi juga disampaikan kepada Majelis Sholawat Darus Salam, yang sukses menghadirkan suasana dakwah yang damai dan menyejukkan, sekaligus mampu menggerakkan ribuan jamaah datang dengan tertib dan khidmat.
“Terima kasih kepada seluruh jamaah yang telah hadir. Semoga doa kita malam ini menjadi pengikat keberkahan bagi Kabupaten Probolinggo,” pungkas Hari.
Malam itu, Stadion Gelora Merdeka bukan sekadar tempat berkumpul, tapi menjadi saksi kebersamaan dan cinta masyarakat Probolinggo pada nilai-nilai spiritual yang menyatukan. (*)
Pewarta | : Abdul Jalil |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |