TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Upaya Pemerintah Kabupaten Probolinggo dalam meningkatkan perekonomian lokal semakin nyata dengan pembangunan gedung Pusat Oleh-Oleh khas daerah di Kelurahan Patokan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Proyek ini diharapkan menjadi motor penggerak bagi ekonomi kreatif dan pariwisata di wilayah yang dihuni sekitar 1,8 juta jiwa tersebut.

Dengan anggaran sebesar Rp1,56 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun Anggaran 2024, pembangunan ini telah mencapai 20 persen pengerjaan sejak dimulai pada 18 Juli 2024.

Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, meninjau pavingisasi Stadion Gelora Merdeka Kraksaan (GMK) pada Jumat (16/8/2024). (FOTO: Humas for TIMES Indonesia)

Sesuai dengan Surat Perintah Kerja (SPK) yang telah diterbitkan, proyek ini dijadwalkan selesai pada 11 Desember 2024, tepat untuk menyambut wisatawan pada momen pergantian tahun.

Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, menjelaskan, pembangunan pusat oleh-oleh ini merupakan langkah strategis untuk mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang selama ini kesulitan dalam memasarkan produknya.

“Kami berkomitmen untuk memperkuat ekonomi kerakyatan dan menurunkan angka kemiskinan,” ujar Ugas melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (17/8/2024) pagi.

Saat ini, perkembangan UMKM di Kabupaten Probolinggo sudah cukup signifikan, dan dengan adanya pusat oleh-oleh ini, peluang pemasaran produk mereka akan semakin terbuka.

Gedung Pusat Oleh-Oleh ini dirancang tidak hanya sebagai tempat penjualan produk unggulan lokal, tetapi juga sebagai destinasi yang diharapkan dapat menarik wisatawan.

"Ini bukan sekadar tempat belanja, tetapi ikon baru yang siap menyambut tamu-tamu dari luar daerah," tambah pria asal Situbondo itu.

Ugas juga memiliki visi untuk memanfaatkan Stadion Gelora Merdeka Kraksaan (GMK) sebagai pusat kegiatan ekonomi dan sosial.  

Rencana pengembangan ini mencakup rest area, taman bermain keluarga, tempat olahraga, tempat nongkrong yang nyaman, serta hutan kota yang dilengkapi dengan fasilitas edukasi.

"Kami ingin masyarakat tidak perlu jauh-jauh keluar daerah untuk menikmati fasilitas lengkap. Semua bisa dinikmati di sini," jelasnya.

Melalui proyek-proyek strategis ini, Pemkab Probolinggo berharap dapat terus menggerakkan roda perekonomian daerah dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

"Pembangunan ini kami targetkan selesai sebelum akhir tahun, sehingga saat libur tahun baru nanti, masyarakat sudah bisa menikmati fasilitas ini," pungkas Ugas.

Dengan hadirnya Pusat Oleh-Oleh dan berbagai fasilitas lainnya, Kabupaten Probolinggo siap menjadi destinasi yang tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. (*)