TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Kendati tim futsal gagal mengamankan tiket menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) ke-IX tahun 2025, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Probolinggo tetap menunjukkan optimisme tinggi. Sebanyak 32 cabang olahraga (cabor) dipastikan akan mengirimkan atlet terbaiknya untuk berlaga di ajang bergengsi yang akan dihelat di Malang Raya tersebut.
Ketua KONI Kota Probolinggo, Zulfikar Imawan, mengungkapkan bahwa kegagalan futsal di babak Pra Porprov di Banyuwangi tidak menyurutkan semangat kontingen Kota Probolinggo secara keseluruhan. Justru, hal ini menjadi penyemangat bagi cabor-cabor lain untuk membuktikan kualitas dan meraih prestasi maksimal.
"Memang disayangkan futsal belum berhasil, namun kita memiliki 32 cabor lain yang sangat siap. Kami telah melakukan persiapan yang matang dan melihat potensi besar dari para atlet," ujar Iwan, Kamis (1/5/2025).
Total sebanyak 224 atlet dan 74 official akan diberangkatkan oleh KONI Kota Probolinggo untuk mengikuti Porprov IX yang akan berlangsung pada 28 Juni hingga 5 Juli 2025.
Iwan sangat mengapresiasi capaian positif sejumlah cabor dalam berbagai kejuaraan daerah (kejurda) yang menjadi tolok ukur persiapan Porprov.
"Hasil positif di kejurda menjadi indikator bahwa pembinaan atlet di Kota Probolinggo berjalan dengan baik. Ini menjadi modal penting untuk bersaing di Porprov nanti," katanya.
Dalam Porprov IX Malang raya, KONI Kota Probolinggo menargetkan perolehan total 117 medali dengan rincian 40 emas, 32 perak, dan 45 perunggu. Cabor-cabor seperti panjat tebing, triatlon, dayung, aquatik, dan pentaque diyakini akan menjadi penyumbang medali utama bagi Kota Probolinggo. (*)
Pewarta | : Sri Hartini |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |