TIMES PROBOLINGGO, PEMALANG – Korps musik Gita Praja Wibawa binaan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pmalang sukses mengiringi pengibaran dan penurunan Bendera Merah Putih pada upacara HUT ke-80 RI di Alun-alun Pemalang
“Alhamdulillah Korps musik Gita Praja Wibawa berjalan sukses mengiringi upacara HUT RI ke -80 tanpa adanya kendala,” kata Kepala Satpol PP Pemalang, Ahmad Hidayat,pada Minggu (17/8/2025) sore.
Ia juga berharap Korps Musik Gita Praja Wibawa Satpol-PP dapat terus menampilkan yang terbaik serta dapat meningkatkan kualitas yang lebih lagi.
“Jangan berpuas diri, terus berlatih , semoga Gita Praja Wibawa tetap mendapat atensi serta support, sehingga bisa kebanggaan Pemkab dan masyarakat Pemalang,"ujarnya.
Sejarah dan Pembentukan
Gita Praja Wibawa dimulai pada tahun 2018 sebagai bagian dari inovasi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pemalang dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya dalam aspek seremonial dan keprotokolan.
Dengan beranggotakan 35 personel terpilih dari Satpol PP, unit ini bukan hanya sekadar wadah seni musik, melainkan representasi disiplin, loyalitas, dan dedikasi aparat daerah.
Identitas dan Filosofi
Nama Gita Praja Wibawa mengandung makna mendalam, Gita berarti nyanyian atau alunan musik, Praja berarti rakyat atau masyarakat, Wibawa mencerminkan kewibawaan serta kehormatan.
Dengan demikian, Gita Praja Wibawa melambangkan suara rakyat yang penuh wibawa, yang dihadirkan melalui irama musik dalam setiap kegiatan pemerintahan.
Kehadiran Gita Praja Wibawa memperkuat kekhidmatan dalam upacara bendera, peringatan hari besar nasional, hingga pelantikan pejabat daerah.
Membangun Atmosfer Kebangsaan:
Alunan musik drum band meningkatkan semangat kebangsaan dan nasionalisme peserta upacara maupun masyarakat yang hadir.
Sarana Pembinaan Anggota:
Selain tugas pokok sebagai aparat ketertiban, anggota Satpol PP mendapat ruang untuk mengembangkan bakat seni, disiplin musik, dan kerja sama tim.
Tiidak jarang Gita Praja Wibawa tampil dalam acara karnaval atau festival daerah, sehingga turut memperkuat citra positif Pemkab Pemalang di mata publik.
Korps musik Gita Praja Wibawa bukan sekadar pelengkap upacara, melainkan bagian integral dari tata upacara sipil maupun kenegaraan.
Kehadiran mereka menciptakan keseimbangan antara aspek protokoler, seni, dan kedisiplinan, yang pada akhirnya mendukung terciptanya citra pemerintah daerah yang berwibawa, khidmat, dan berkarakter. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Korps Musik Gita Praja Wibawa Iringi Khidmatnya Upacara HUT ke-80 RI di Pemalang
Pewarta | : Ragil Surono |
Editor | : Ronny Wicaksono |