https://probolinggo.times.co.id/
Berita

Pemkab Probolinggo Deklarasikan Pembentukan Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa dan Kelurahan

Jumat, 23 Mei 2025 - 16:31
Pemkab Probolinggo Deklarasikan Pembentukan Koperasi Merah Putih di Seluruh Desa dan Kelurahan Deklarasi dukungan oleh Pemkab Probolinggo yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo. (Foto: Abdul Jalil/TIMES Indonesia)

TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Probolinggo, Jatim, mendeklarasikan percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di Auditorium Madakaripura, Kantor Bupati Probolinggo, pada Jumat (23/5/2025).

Acara ini menjadi momentum penting dalam memperkuat komitmen daerah terhadap pemberdayaan ekonomi berbasis desa.

Deklarasi ini dipimpin langsung oleh Bupati Probolinggo, Gus dr. Mohammad Haris, dan dihadiri oleh para Camat serta seluruh Kepala Desa dan Lurah se-Kabupaten Probolinggo.

Inisiatif ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat melalui koperasi yang mengakar pada potensi lokal.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Ra Fahmi AHZ, Ketua Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) Khairul Anwar, serta jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

Bupati Haris menegaskan bahwa pembentukan Koperasi Merah Putih merupakan langkah strategis untuk mendorong kebangkitan ekonomi desa.

“Koperasi tidak boleh hanya sebatas simpan pinjam, tetapi harus menjadi motor penggerak ekonomi rakyat, terutama bagi petani dan pelaku UMKM,” ujarnya.

Ia menambahkan, koperasi dapat berperan sebagai saluran distribusi hasil panen dan kebutuhan produksi secara adil, serta sebagai wadah kolektif masyarakat desa dalam membangun kemandirian ekonomi. 

“Kami ingin koperasi menjadi platform terintegrasi dalam pengembangan potensi desa. Pemerintah akan mendampingi kepala desa agar memiliki pemahaman dan kapasitas yang kuat dalam mengelola koperasi,” tegasnya.

Bupati Haris juga menyampaikan kebanggaannya bahwa Kabupaten Probolinggo menjadi salah satu pelopor program nasional ini. Ia mendorong seluruh kepala desa agar bersinergi menyukseskan program ini sebagai bagian dari gerakan ekonomi kerakyatan untuk mengatasi kemiskinan dan pengangguran desa.

Berdasarkan data Pemkab Probolinggo, tingkat kemiskinan di wilayah tersebut tercatat menurun dari 70,19 persen menjadi 69,9 persen. “Saya optimistis, dengan penguatan koperasi desa, angka kemiskinan ini bisa ditekan lebih jauh dalam dua tahun ke depan,” katanya.

Bupati juga menyoroti potensi besar Kabupaten Probolinggo dalam sektor pertanian, pariwisata, perikanan, dan sumber daya alam. Ia menggambarkan daerah ini sebagai “surga tersembunyi” yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

“Kita memiliki kekayaan alam mulai dari gunung, danau, air terjun, lahan subur hingga garis pantai yang panjang. Semua itu bisa diintegrasikan melalui koperasi,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur dasar tetap menjadi prioritas, meski di tengah keterbatasan anggaran.

“Kami akan melakukan efisiensi di berbagai sektor agar pembangunan jalan dan infrastruktur dasar dapat dipercepat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Probolinggo, Fathur Rozi, menjelaskan bahwa awalnya hanya ditargetkan dua koperasi per kecamatan atau sekitar 48 desa. Namun, berdasarkan instruksi Kementerian Dalam Negeri, target kini diperluas menjadi 330 desa dan kelurahan.

“Hingga 22 Mei 2025, sudah ada 165 desa yang berhasil membentuk Koperasi Merah Putih. Kami bekerja hingga malam hari bersama tim teknis untuk mempercepat penyusunan dokumen. Targetnya semua koperasi rampung sebelum 28 Mei 2025,” terangnya.

Ia menegaskan bahwa pendampingan dalam pembentukan koperasi mencakup penggalian potensi lokal dan perumusan program unggulan desa.

“Kami tidak ingin koperasi ini hanya sekadar ada di atas kertas, tapi benar-benar hidup dan produktif,” jelasnya.

Bupati Haris menutup acara dengan mengajak semua pihak untuk mendukung keberlanjutan koperasi sebagai wadah pemberdayaan ekonomi yang inklusif. “Jika kita memiliki visi yang sama, saya yakin Kabupaten Probolinggo bisa menjadi yang terbaik di Jawa Timur,” pungkasnya. (*)

Pewarta : Abdul Jalil
Editor : Muhammad Iqbal
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Probolinggo just now

Welcome to TIMES Probolinggo

TIMES Probolinggo is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.