TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Kota Probolinggo kembali mengharumkan namanya di kancah nasional. Dua atlet mudanya, Leader Matthew Wisanggeni dan Maurizka Nur Azizah, memborong enam medali emas pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Triathlon Seri II 2025 yang digelar di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, 18–20 April 2025.

Keduanya tampil gemilang di kategori Youth Elite. Masing-masing menyapu bersih tiga medali emas dari tiga nomor yang dilombakan, yakni duathlon, triathlon, dan aquathlon.

Hasil ini menegaskan kualitas pembinaan atlet muda di Kota Probolinggo yang kian berkembang.

Matthew Wisanggeni, yang dikenal dengan ketenangannya di lintasan, sukses meraih emas pertama di nomor duathlon (lari dan bersepeda).

Ia kemudian melanjutkan dominasinya di nomor triathlon (renang, bersepeda, dan lari) dan aquathlon (renang dan lari).

Sementara itu, Maurizka Nur Azizah, satu-satunya atlet putri Kota Probolinggo di kategori tersebut, tampil tak kalah cemerlang.

Dengan semangat membara, ia berhasil memborong emas di ketiga nomor, memperkokoh posisinya sebagai atlet putri muda yang patut diperhitungkan di tingkat nasional.

Keberhasilan dua bintang muda ini menjadi perhatian dalam ajang bergengsi tersebut. Tidak hanya membanggakan Kota Probolinggo, tetapi juga membuktikan para atlet lokal mampu bersaing di level nasional.

Kabar membanggakan ini disampaikan langsung Robby Adiputra, ayah Matthew Wisanggeni.

“Saya sangat bangga dengan pencapaian anak-anak ini. Tidak menyangka mereka bisa menyapu bersih semua medali emas di Kejurnas,” ujar Robby, Sabtu (26/4/2025).

Prestasi ini tidak lepas dari perjuangan panjang dan dukungan penuh keluarga. Robby bersama Muhammad Arif Usman, ayah Maurizka, turut aktif mendukung latihan intensif yang dijalani anak-anak mereka, termasuk mengikutsertakan mereka dalam program Pelatnas Triathlon di Water Sport Situbondo, Jawa Timur.

“Semoga prestasi ini menjadi bekal penting untuk menghadapi Porprov IX Malang Raya, Juni mendatang,” tambah Robby.

Dengan torehan enam emas ini, Kota Probolinggo kian optimistis menatap masa depan di cabang olahraga triathlon. Semangat juang dan kerja keras para atlet muda ini menjadi bukti nyata bahwa mimpi besar layak diperjuangkan. (*)