https://probolinggo.times.co.id/
Ekonomi

Jelang Ramadan Kebutuhan Pokok Mahal, MUI Minta Pemerintah Segera Turun Tangan

Minggu, 10 Maret 2024 - 10:28
Jelang Ramadan Kebutuhan Pokok Mahal, MUI Minta Pemerintah Segera Turun Tangan Kebutuhan pokok mahal jelang Ramadan. (FOTO: Antara)

TIMES PROBOLINGGO, JAKARTA – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Iskandar menyampaikan, menjelang bulan Ramadan ini ketersediaan bahan kebutuhan pokok di pasaran mengalami kelangkaan sehingga harganya mengalami kenaikan. 

Akibatnya, daya beli rakyat berekonomi menengah ke bawah cukup rendah hingga mengalami kesulitan untuk mendapatkannya dengan harga yang terjangkau. 

Maka, kata dia, hendaknya pemerintah segera mengambil kebijakan intervensi pasar secara cepat dan tepat untuk menstabilkan harga dan menyediakan ketersediaan bahan pokok pangan di bulan Ramadan dan seterusnya agar daya beli rakyat kembali dapat menjangkaunya. 

"Dengan demikian akan semakin menambah kekhusyukan umat Islam dalam melaksanaan ibadah di bulan Ramadan," katanya dalam keterangan resminya diterima TIMES Indonesia, Minggu (10/3/2024).

Selain itu, MUI juga mengingatkan, bawa Ramadan adalah bulan pendidikan rohani. Hal ini hendaknya dimaksimalkan bagi upaya-upaya penguatan akhlak untuk menangkal dan menanggulangi perilaku sosial negatif-destruktif. Yang merusak akhlak bangsa Indonesia di lingkungan keluarga, pendidikan, dan lingkungan pergaulan masyarakat yang lebih luas lainnya. 

"Di antaranya agar umat menghindari perilaku berlebihan dalam gaya hidupnya sehingga dapat berlatih mengendalikan hawa nafsunya dalam kehidupan sehari-hari," katanya.

Tak hanya itu saja, menurut MUI, kesucian dan kemuliaan bulan Ramadan di tahun politik ini hendaknya dijadikan sebagai momentum muhasabah seluruh komponen bangsa Indonesia untuk saling mendinginkan tensi akibat perbedaan pilihan politik pasca Pemilu 2024.

MUI berpandangan, membangun dialog konstruktif- komunikatif, masyarakat perlu meningkatkan sikap saling menghormati, serta lebih mengutamakan menjaga persatuan dan kedamaian berbangsa bernegara menjelang pengumuman resmi hasil penghitungan suara Pemilu serentak 2024 oleh KPU.

"Hal ini sebagai implementasi terhadap komitmen persaudaraan sesama umat Islam, persaudaraan sesama anak bangsa, dan juga persaudaraan atas dasar saling menghargai sesama umat manusia," ujarnya. (*)

Pewarta : Moh Ramli
Editor : Deasy Mayasari
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Probolinggo just now

Welcome to TIMES Probolinggo

TIMES Probolinggo is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.