TIMES PROBOLINGGO – Wali Kota Probolinggo Dokter Aminuddin memantau proyek pembangunan yang mengalami keterlambatan. Pihak pelaksana proyek menargetkan akhir Desember ini rampung.

Ada dua lokasi yang disidak Wali Kota Probolinggo, yakni proyek preservasi dua ruas jalan serta proyek penataan Alun-Alun Kota Probolinggo, Rabu (17/12/2025).

Sidak pertama dilakukan di proyek preservasi Jalan Soekarno Hatta, tepatnya di barat traffic light Yon Zipur. Di lokasi ini, Aminuddin melihat langsung bekas perbaikan pipa PDAM yang sebelumnya bocor akibat terkena alat berat saat pengerjaan proyek.

Dokter Aminuddin juga menyoroti persoalan pipa PDAM yang kerap rusak karena aktivitas alat berat. Ia meminta pelaksana proyek lebih berhati-hati agar kerusakan serupa tidak kembali terjadi dan justru menghambat progres pekerjaan.

Usai dari Jalan Soekarno Hatta, wali kota bersama kepala OPD terkait melanjutkan sidak ke proyek Alun-Alun Kota Probolinggo. Hingga saat ini, pengerjaan alun-alun telah memasuki tahap pemasangan granit, pembetonan, pengaspalan, hingga pembersihan area.

“Saya sidak dua lokasi proyek. Untuk proyek preservasi dua ruas jalan tadi saya lihat mengalami minus 3 persen, dan untuk proyek alun-alun mengalami minus 11 persen per 17 Desember 2025,” kata Aminuddin.

Meski masih terdapat keterlambatan, ia menyebut pihak pelaksana optimistis menyelesaikan proyek alun-alun tepat waktu. Seluruh material disebut sudah tersedia di lokasi pekerjaan.

“Harapan saya, pada tanggal 31 Desember 2025 nanti, seluruh pekerjaan baik proyek preservasi maupun alun-alun semuanya selesai,” tegasnya.

Sementara itu, Konsultan Pengawas Proyek Alun-Alun Kota Probolinggo, Zulianto, menyampaikan progres pekerjaan saat ini telah mencapai sekitar 85 persen. Seluruh material juga telah tersedia di lokasi.

“Karena kita sudah komitmen, serta pengerjaan dilakukan lembur, maka saya optimis proyek alun-alun ini akan selesai,” ujarnya. (*)