TIMES PROBOLINGGO, JAKARTA – Manajer Manchester City, Pep Guardiola, dilaporkan telah menandatangani kontrak baru yang memperpanjang tugasnya di klub juara Liga Inggris hingga 2026.

Laporan media Inggris pada Selasa (19/11/2024), kontrak Guardiola sebelumnya, yang ditandatangani pada 2022, seharusnya berakhir pada akhir musim ini. Kontrak baru tersebut dilaporkan mencakup opsi perpanjangan selama satu tahun, seperti yang diungkapkan oleh The Athletic.

Pelatih berusia 53 tahun itu bergabung dengan Manchester City pada 2016 dan telah membawa klub meraih enam gelar Liga Inggris, dua Piala FA, dan satu gelar Liga Champions sebagai bagian dari treble mereka pada 2023. Selain itu, Guardiola juga memenangkan Piala Dunia Antarklub FIFA dan empat Piala Liga Inggris.

Sebelum melatih City, Guardiola memimpin Barcelona dari 2008 hingga 2012, dan Bayern Munich selama tiga tahun, memenangkan tiga gelar liga di masing-masing klub.

Saat ini, Manchester City berada di posisi kedua klasemen Liga Inggris, tertinggal lima poin dari Liverpool setelah 11 pertandingan.

Tata Martino Mundur dari Posisi Pelatih Inter Miami

Sementara itu, Gerardo "Tata" Martino telah mengundurkan diri sebagai pelatih kepala Inter Miami dengan alasan pribadi, menurut laporan beberapa media pada Selasa.

Gerardo "Tata" Martino dilaporkan mundur sebagai pelatih Inter Miami.

Martino memimpin klub yang dibintangi Lionel Messi tersebut meraih 74 poin (22-4-8) dan Supporters’ Shield di musim reguler, namun Inter Miami gagal melangkah jauh di MLS Cup Playoffs. Klub ini tersingkir di babak pertama oleh tim unggulan kesembilan, Atlanta United.

Inter Miami telah menjadwalkan konferensi pers pada Jumat, di mana para eksekutif klub dan Martino diharapkan memberikan pernyataan.

Martino, 61 tahun, bergabung dengan Inter Miami pada Juni 2023 setelah lebih dari tiga tahun memimpin tim nasional Meksiko. Ia meninggalkan peran tersebut setelah Meksiko gagal lolos dari fase grup Piala Dunia 2022, pertama kalinya dalam hampir 45 tahun.

Sebelum di Inter Miami, Martino membawa Atlanta United meraih gelar MLS Cup pada 2018. Setelah musim itu, ia memilih tidak memperpanjang kontraknya, juga dengan alasan pribadi. Di bawah kepemimpinannya, Inter Miami memenangkan Leagues Cup 2023, berkat kehadiran Martino serta bintang-bintang seperti Messi dan Sergio Busquets. (*)