TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Proyek perbaikan Jalan Krucil–Tambelang di Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, Jatim, memasuki tahap penting. Tiga alat berat telah tiba untuk memulai proses pengaspalan hotmix pada ruas sepanjang 3 kilometer yang selama ini rusak parah dan membahayakan warga tersebut.

Tiga unit alat berat masing-masing Asphalt Finisher, Tandem Roller, dan Pneumatic Roller telah tiba di lokasi sejak pekan terakhir Juli 2025. Ketiga alat ini merupakan komponen vital dalam proses konstruksi jalan beraspal modern, karena berperan dalam meratakan dan memadatkan aspal hingga mencapai kualitas permukaan yang kuat, rata, dan tahan lama.

Rencananya, pekerjaan pengaspalan hotmix akan dimulai pada Kamis, 31 Juli 2025, dan ditargetkan rampung pada pertengahan Agustus 2025, jika cuaca dan kondisi lapangan mendukung. Aspal hotmix sendiri dikirim dari Purwosari, Kabupaten Pasuruan.

Sebelum dilakukan pelapisan hotmix, tim teknis dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Probolinggo telah menyelesaikan pemasangan LPA (Lapis Pondasi Agregat Kelas A) sebagai fondasi awal. LPA berfungsi untuk memberikan kestabilan dasar bagi jalan sebelum dilapisi aspal dan menjadi penentu utama daya tahan konstruksi jalan.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo, Hengki Cahjo Saputra menyatakan, proyek ini merupakan prioritas pemerintah daerah dalam menjawab kebutuhan dasar warga Krucil dan sekitarnya. Jalan tersebut selama bertahun-tahun rusak dan membahayakan pengguna, terutama saat musim hujan.

“Dengan dimulainya pengaspalan bulan ini, kami optimistis akses jalan Krucil–Tambelang akan jauh lebih baik. Ini bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga soal keselamatan, ekonomi, dan masa depan kawasan ini,” kata Hengki dalam keterangannya.

Hengki berharap, masyarakat setempat bisa sedikit lebih sabar. Pengaspalan tersebut membutuhkan tahapan dan waktu yang tak sebentar. Tahapan yang dilalui cukup panjang dan harus sistematis. Berbeda jika ada kendala di lapangan, tentu akan membuat molor rencana.

“Namun dirinya berjanji, sesuai petunjuk bupati, pengaspalan akan dilakukan secara maksimal dengan kualitas bagus. Oleh karena itu kami berharap masyarakat bisa sedikit bersabar,” harapnya.

Jalan Krucil–Tambelang merupakan satu-satunya akses utama menuju kawasan wisata di kaki Gunung Argopuro, termasuk destinasi wisata eco park yang mulai berkembang. Perbaikan jalan ini diharapkan turut mendorong sektor pariwisata dan memperlancar distribusi hasil pertanian masyarakat setempat.

Dengan masuknya tahap pengaspalan, warga pun menyambut antusias perkembangan ini. Mereka berharap pekerjaan selesai tepat waktu dan kualitas jalan benar-benar tahan lama. Kini, jalan yang dulunya penuh lubang dan rawan kecelakaan, perlahan mulai berubah menjadi akses yang lebih aman dan representatif. (*)