TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Mudik Lebaran 2025 diperkirakan akan kembali mengalami lonjakan penumpang. Mengantisipasi hal tersebut, Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Probolinggo telah menyiapkan berbagai langkah strategis, termasuk menyediakan bus cadangan guna memastikan kelancaran arus mudik dan balik.

Ketua Organda Probolinggo, Tommy Wahyu Prakoso, menyatakan, pihaknya telah menginstruksikan seluruh perusahaan otobus (PO) untuk menyiapkan armada terbaik mereka. 

Langkah ini dilakukan guna menjamin kenyamanan dan keselamatan penumpang selama perjalanan.

“Kami telah menginstruksikan kepada setiap perusahaan untuk menyiapkan seluruh kendaraannya, dari kelas ekonomi, patas, eksekutif, dan juga super eksekutif. Titik fokus kami adalah keselamatan berkendara, jadi kendaraan harus dalam kondisi prima,” ujar Tommy, Sabtu (15/3/2025).

Selain memastikan kendaraan dalam kondisi optimal, kesiapan kru juga menjadi perhatian utama.

Sopir dan awak bus diwajibkan dalam kondisi sehat serta bebas dari penggunaan obat-obatan terlarang yang kerap digunakan untuk menjaga stamina selama perjalanan panjang.

400 Lebih Bus Sudah Beroperasi

Berdasarkan data dari Kepala Terminal Bayuangga Kota Probolinggo, saat ini lebih dari 400 bus telah melintas, terdiri dari angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan antar kota antar provinsi (AKAP).

Jika terjadi lonjakan penumpang, Organda Probolinggo siap menurunkan bus cadangan guna menghindari penumpukan di titik-titik tertentu.

“Jika Kepala Terminal Probolinggo merasa ada beberapa jalur yang mengalami penumpukan penumpang, maka Organda siap berkoordinasi dan menyuplai kendaraan,” tambah Tommy.

Meski begitu, Tommy menegaskan, tidak ada penambahan rute baru untuk mudik tahun ini. Setiap PO tetap beroperasi sesuai dengan trayek dan izin yang telah ditetapkan sebelumnya.

Ramp Check untuk Jamin Keselamatan

Dalam upaya memastikan keamanan angkutan Lebaran, Organda juga telah menginstruksikan setiap PO untuk melakukan pengecekan kendaraan secara mandiri.

Selain itu, pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan oleh Dinas Perhubungan bekerja sama dengan UPT P3 Provinsi Jawa Timur dan kepolisian melalui proses ramp check di setiap PO serta terminal.

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan penumpang selama perjalanan mudik dan balik Lebaran 2025. Dengan kesiapan yang matang, diharapkan arus mudik di Probolinggo dapat berjalan lancar tanpa kendala berarti. (*)