TIMES PROBOLINGGO, PROBOLINGGO – Bupati Probolinggo, Gus Haris, menyatakan komitmennya dalam mendukung penuh pelaksanaan Program Koperasi Merah Putih yang diinisiasi Presiden RI Prabowo Subianto. Hal itu ia sampaikan dalam sambutan pada acara Mujadalah Kiai Kampung (MKK) yang berlangsung di Desa Ngadas, Kecamatan Sukapura, Jumat (25/7/2025).

Dalam forum yang dihadiri para tokoh desa, pejabat kementerian, hingga masyarakat adat Tengger, Gus Haris memberikan apresiasi khusus kepada Habib Najib Salim At-Tamimi yang dinilainya konsisten ngopeni (merawat) kiai-kiai kampung, dan kini turut memperjuangkan hak-hak warga desa di kawasan Bromo.

“Saya sangat mengapresiasi Habib Najib yang sejak dulu ngopeni para kiai kampung. Sekarang beliau juga turut menjaga dan memperjuangkan masyarakat serta kiai-kiai Tengger,” ujar Gus Haris.

Kabupaten Probolinggo Punya Potensi Lengkap: Gunung, Pulau, Produksi

Gus Haris menjelaskan bahwa Kabupaten Probolinggo memiliki beragam potensi alam dan budaya yang belum sepenuhnya tergarap maksimal. Selain memiliki kawasan Gunung Bromo dan Argopuro, kabupaten ini juga memiliki wilayah kepulauan serta dikenal sebagai daerah produksi pertanian dan perkebunan.

“Kita ini lengkap. Ada gunung, ada pulau, dan kita juga kabupaten produksi. Jadi potensi kita luar biasa,” tegasnya.

Namun, potensi tersebut tidak akan berdampak signifikan bagi kesejahteraan warga jika tidak ditopang dengan infrastruktur yang memadai.

Infrastruktur Jadi Kunci Tumbuh Bersama

Menurutnya, pembangunan infrastruktur menjadi faktor kunci agar seluruh desa di Kabupaten Probolinggo dapat tumbuh bersama dan sejahtera.

 “Kita butuh infrastruktur. Kalau bicara hasil produksi dan wisata, tidak akan optimal kalau tidak ada fasilitas pendukungnya,” ungkapnya.

Khusus untuk kawasan Bromo, Gus Haris menyoroti kebutuhan akan penyediaan air bersih dan pengelolaan serapan air, mengingat tingginya aktivitas pariwisata dan pertanian di wilayah tersebut.

“Bromo ini jumlah hotelnya banyak. Di sini, serapan air sangat dibutuhkan. Mari kita perhatikan betul persoalan ini,” tambahnya.

Dukungan Penuh untuk Koperasi Merah Putih

Bupati Probolinggo juga menyampaikan komitmen pemerintah kabupaten dalam menjalankan dan mendukung penuh Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari kebijakan nasional. Ia menyebut koperasi ini akan menjadi jembatan antara ide besar Presiden dengan kebutuhan nyata masyarakat desa.

“Pemerintah Kabupaten Probolinggo komitmen untuk menjalankan koperasi Merah Putih yang digagas oleh presiden. Ini jembatan ide yang akan kami realisasikan,” ujarnya.

Menurut Gus Haris, koperasi tersebut diyakini menjadi solusi nyata untuk mengatasi berbagai persoalan yang selama ini dihadapi desa, terutama dalam sektor distribusi hasil produksi, pembiayaan, dan pemberdayaan warga.

“Kami yakin koperasi ini akan menjadi solusi terbaik untuk masalah-masalah di desa,” katanya.

Desa Harus Jadi Prioritas, Bukan Pelengkap

Gus Haris menekankan bahwa desa harus diletakkan sebagai subjek utama pembangunan, bukan sekadar pelengkap kebijakan dari pusat. Ia berkomitmen menjadikan seluruh desa di wilayahnya sebagai bagian dari pertumbuhan ekonomi yang merata.

“Kami pastikan desa adalah yang utama. Seluruh desa di Probolinggo siap untuk tumbuh bersama,” tutupnya.(*)